Berakhir sudah perjalanan cinta
Bukan aku, Bukan dirimu Yang ingin ini
Tapi mereka Tak mau cinta ini
hilang semua mimpi karena suratan takdir
manis cinta yang kurasa tak ada lagi
kabut kelam menemani cintaku yang telah hilang
Maafkan aku sayang,
lisan berucap ikhlaz
hati tetap merindu
Tangan melepas genggaman
jantung menjerit jangan pergi dariku
Maafkan aku sayang,
Senyum terlukis bahagia untukmu
tatap mataq...Aku tegar dan tak menangis
Tapi mengapa air mata ini tetap saja menetes? (╯︵╰,)
✿ ........... ✿ ........... ✿ ............>>
Jangan menangis cinta,
Meski hati remuk menerima ini
hapus air matamu cinta,
menyayat hati tuk melihatnya
tak usah-lah bersedih,pantasmu hanya tersenyum
gapai hidup barumu meski tak bersamaku
cinta,
mengapa tangisanmu menjadi??
redam isak tangismu
Tetap kutulis kisah cinta ini dalam hatiku
Tak perlu disesali
Hanya karena ta’aruf yangg kandas
Rabb kita maha kasih
Tak kan membiarkan kita begitu saja
yakinlah, aku tetap bersamamu dalam doa
Meski dengan kondisi yang berbeda,
tetap kutemani langkahmu sebagai saudara
Jangan menangis, cinta.....
Sepatutnya kita menjaga jarak tertentu terhadap siapapun yang kita cintai. Sebab kita tidak akan selalu bersamanya setiap saat. Takdir mungkin memisahkan kita dengan orang-orang yang kita cintai setiap saat.
Disaat sebuah pertemuan ditentukan, maka bersiap-lah menghadapi perpisahan. Kala Perpisahan terjadi pada Cinta yang belum halal maka bersyukurlah, karena sebenarnya itu bukti cinta ALLAH terhadap kita
bukti cinta yang tidak menginginkan kita terbakar oleh neraka yang kita lahirkan dari perbuatan kita yang sia-sia...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar